Senin, 28 Mei 2012
Renungan Pagi (29 Mei 2012)
TERPISAH DARI DUNIA
Tiap-tiap hari aku berhadapan dengan maut. (1 Korintus 15:31).
Mereka yang mengakui nama Kristus harus
mewakili Kristus sebagai pola dan teladan mereka. Mereka harus
memberitahu kebenaran kepada orang lain dalam kemurniannya dan
mengatakan kepada mereka apa saja keistimewaan dan tanggung jawab
kehidupan Kristen; dan ini dapat dilakukan oleh orangorang yang mengaku
para pengikut Kristus hanya saat mereka menyesuaikan karakter mereka
dengan prinsip-prinsip kebenaran yang suci. Tidak boleh ada penyimpangan
kepercayaan suci pada siapa pun yang mengaku anak Allah. Tidak boleh
ada penghapusan pada garis pemisah antara orang Kristen dan dunia. Tidak
boleh membawa kebenaran turun pada tingkat yang sama, karena ini tidak
menghormati Allah, yang telah memberikan pengorbanan kekal dalam memberi
Anak-Nya untuk dosa-dosa dunia......
Banyak yang mengaku anak-anak Allah
kelihatannya tidak mengerti bahwa hati harus diperbarui, karena praktik
mereka mengabaikan kata dan perbuatan Kristus. Melalui tindakan, mereka
dengan jelas berkata, “Sudah menjadi hakku bertindak sendiri. Aku akan
sangat sengsara bila tidak bertindak sesuai kehendakku.” Ini adalah
agama yang berlaku di dunia sekarang ini, tetapi tidak mendapat dukungan
dari surga....
Yang disebut ilmu pengetahuan,
pertimbangan manusia, dan puisi tidak dapat disetarakan keabsahannya
dengan wahyu; tetapi itu merupakan rencana Setan meninggikan peribahasa,
tradisi, dan penemuan manusia menjadi setara keabsahannya dengan Firman
Allah; dan setelah mencapai ini, meninggikan kata-kata manusia....
Tidak ada keamanan bagi kita kecuali
setiap harinya menerima pengalaman baru dalam memandang kepada Yesus,
Pencipta dan Penyempurna iman kita. Hari demi hari kita harus memandang
Dia dan menjadi berubah ke dalam gambar-Nya. Kita harus menunjukkan
sifat-sifat Ilahi dan mengikuti jejak kaki Yesus apa pun risikonya bagi
diri kita sendiri. Kita harus menempatkan diri di bawah tuntunan Ilahi,
meminta nasihat dari Firman Allah, dan setiap hari bertanya, Apakah ini
jalan Tuhan?... Tidak ada tabiat cacat yang akan diabadikan dan
mengotori surga dengan ketidaksempurnaannya.....
Satu pengakuan iman tidak berharga
kecuali jiwanya memegang teguh prinsip-prinsipnya, dan menerima dan
menyerap makanan kebenaran yang limpah, dan dengan demikian turut serta
dalam sifat Ilahi. Review and Herald, 20 Nov. 1894.
1 komentar:
Tidak ada keamanan bagi kita kecuali setiap harinya menerima pengalaman baru dalam memandang kepada Yesus, Pencipta dan Penyempurna iman kita. Hari demi hari kita harus memandang Dia dan menjadi berubah ke dalam gambar-Nya.